Kalau Sekarang Ngajak Balikan, Lalu Kenapa Dulu Menghilang?

Holla kebers, diajak balikan sama mantan pacar adalah sesuatu yang mendebarkan bagi seseorang yang belum mampu move on, persaaan senang di campur bingung pasti nya sudah hinggap ke seseorang yang mendapatkan penawaran ini dari mantan kekasih.

seseorang yang belum sepenuh nya move on ini lah yang gampang terjebak nostalgia lama bersama sang mantan kekasih, yang pada akhir nya dia memutuskan untuk mencoba kembali  menjalin hubungan dengan mantan,yang secara khusus nya menerima tawaran sang mantan untuk balikan dengan nya.

Sudahkah yakin bahwa kali ini dia benar-benar datang?


Seorang mantan bisa juga menjadi ‘Spesies’ yang amat sangat membingungkan, kapan dia datang dan kapan dia pergi itu masih menjadi misteri, seakan dia punya rumah candangan untuk melindungi nya dari hujan disaat rumah utama nya tak lagi bersama nya.

Apakah kah kali ini dia benar-benar datang? Datang bersama cinta yang dia janjikan? Dan kebahagiaan yang dia tawarkan?

Karena semua hal yang membuat nya datang kembali padamu perlu dipertanyakan.


Apakah benar ada kesempatan kedua? Lalu jika ada, apa dia pantas untuk menerimanya?

Kesempatan kedua selalu ada, kesempatan untuk memperbaiki kesalahan dimasa lalu, kesempatan untuk melanjutkan janji-janji yang belum sempat dia buktikan, dan tentunya kesempatan untuk menerima nya kembali di pelukan mu.

“Tapi apa dia pantas menerima kesempatan kedua ini?” Setelah dahulu dia pergi tanpa alasan yang jelas? Setelah dulu dia mengacuhkan cinta mu?

“Apakah dia pantas jatuh kembali dipelukan mu?” setelah ribuan tetes air mata yang keluar dari mu dibuat nya, setelah jutaan pelukan yang datang dari teman-teman mu karena nya. Dan setelah kata ‘Sabar’ menghujani hari-hari mu dulu saat dia pergi gitu aja?

“Apakah dia pantas?” Unknow

Lalu, untuk apa dia datang sekarang? Jika dahulu dia pergi tanpa alasan?

Dalih memperbaiki kesalahan, berharap untuk menerima nya kembali setelah apa yang dia lakukan padamu dulu?

“Apa itu cukup?”
“Apa aku harus menerima nya dan memberikan kesempatan lagi untuk nya?”


Pertanyaan sebenar nya bukan itu, tapi

“Kenapa harus dia yang kamu pilih untuk membahagiakan mu sekarang? Setelah kesempatan yang dulu kamu kasih kedia, dia sia-siakan? Bukan kah masih banyak orang lain yang ingin membahagiakan mu?”  Unknow

Happy good day ^_^

Related Posts

Comments